Demak, CILACAP.INFO – Iseng menakut-nakuti warga dengan kostum ala hantu pocong, 5 pelajar SMP di Mijen Demak, digiring polisi. Hal itu dilaporkan oleh warga yang merasa resah dan kesal akan ke lima anak yang usil itu.
Namanya juga bocah, namun walaupun bocah bisa membahayakan bagi pengguna jalan yang melintas. Seperti menyebabkan pengendara jadi mengebut tak terkontrol akibat takut kemudian kecelakaan, atau malah ada yang jantungan dan berakibat fatal.
Kapolsek Mijen, Komisaris Polisi Budi Abadi mengatakan, kelima siswa itu hanya dibina akibat aksi usilnya itu. “Kelima pelajar tersebut kami panggil, dimintai keterangan, apa motifnya.” katanya, Senin (11) dilansir dari Antara.
Kelima pelajar tersebut yaitu berinisial MF, RK, TG, FN dan MH, mereka kemudian ke polsek mijen polres demak dengan didampingi Orang Tua serta pihak sekolah.
Saat ditangkap, TG dan RK sempat kabur, namun polisi tetap mengejar mereka sampai akhirnya mereka ditangkap di rumah masing-masing. MF dapat langsung ditangkap karena masih memakai “kostum” pocong.
Kelima pelajar tersebut tidak diproses secara pidana. Mereka hanya diminta membuat surat pernyataan yang isinya permintaan maaf dan tidak akan mengulangi perbuatannya.
Meski tidak diproses hukum, polisi masih mendalami motif di belakangnya. “Kelimanya mengakui, tetapi saling lempar tanggung jawab soal siapa yang punya ide itu.” Imbuhnya.
