CILACAP.INFO – Larasadin Saputri (17) warga Desa Banjarwaru Rt/Rw 03 Kecamatan Nusawungu berhasil selamat dari insiden mengerikan.
Ceritanya pada Minggu (23/6/2019). Gadis berumur 17 tahun itu akan pergi ke rumah temannya yang berada di Desa Bajing Kulon Kecamatan Kroya. Dikarenakan jalur tercepat untuk menuju rumah kerabatnya, maka jalur alternatif dipilihnya.
Akses jalan tersebut harus melewati sebuah rel kereta api yang diketahui tidak ada penghalang atau palang pintu. Ketika menginjakan ban sepeda motor matic di perlintasan itulah tragedi mengerikan hampir saja menghilangkan nyawa Larasadin Saputri.
Waktu itu jam menunjukan sekira pukul 13.00 WIB. Tiba-tiba saja sepeda motor yang dikendarai gadis ini berhenti di tengah perlintasan kereta api. Seperti ada magnet yang kuat sehingga sepeda motornya sulit untuk dimajukan dan dimundurkan.
Larasadin Saputri berusaha untuk memundurkan motornya. Namun tidak jauh dari lokasi, terlihat ada kereta yang sedang melaju. Lalu gadis ini dengan segera berlari menjauh dari perlintasan dengan membiarkan sepeda motornya. Kemudian braakkk…. Sepeda motor miliknya itu tertarabrak kereta.
Pesan Kapolsek Kroya Cilacap untuk Berhati-hati ketika melewati Perlintasan Kereta Api.
AKBP Djoko Julianto S.I.K. MH melalui Kapolsek Kecamatan Kroya AKP Evon menjelaskan. Peristiwa tersebut terjadi di jalur perlintasan kereta api masuk desa bajing kulon kroya.
“Jadi, ketika itu. Gadis bernama laras ini akan berkunjung ke rumah temannya di Bajing Kulon Kroya. Namun saat hendak melewati perlintasan kereta api, motor yang dikendarainya tiba-tiba berhenti. Dia sempat berusaha untuk memundurkan sepeda motornya, tapi saat bersamaan tidak jauh dari lokasi ada kereta Argo Wilis yang melaju. Gadis ini akhirnya menjauh dari lokasi tersebut dengan meninggalkan sepeda motornya,” Jelas Kapolsek Kroya.
Tampilkan Semua
