Kisah Kopi Robusta Cilumping Dayeuhluhur, Hingga Mewakili Pameran di Jerman

cilacap info featured
cilacap info featured

CILACAP.INFO – Desa Cilumping, suatu wilayah di ujung paling baratnya Cilacap dan paling ujung utaranya Kecamatan Dayeuhluhur.

Satu Desa di Dayeuhluhur Cilacap yang wilayah utaranya lagi sudah berbatasan dengan Kuningan Jawa Barat, inilah Desa Cilumping.

Letak dan jaraknya diperkirakan 50 kilometer dari Mergo (Jalur Utama Lintas Selatan Cilacap – Banjar Pataruman Kota Banjar Jawa Barat).

Wilayah ini benar-benar terletak di pegunungan Dayeuhluhur Cilacap dimana desa Cilumping ini mempunyai iklim dengan kelembapan cukup dingin.

Meski terletak di suatu desa yang terbilang tidak banyak dikenal oleh banyak orang, namun hasil perkebunan di desa tersebut mampu merambah hingga eropa. Hasil perkebunan itu ialah Tanaman Kopi jenis Robusta.

Tanaman Kopi Robusta Cilumping tersebut merupakan kopi robusta dengan kualitas terbaik yang ditanam dengan perawatan yang baik juga.

Adapun perawatan itu dilakukan oleh masyarakat setempat seperti dilakukan pemupukan dan perawatan yang rutin.

Di desa Cilumping Dayeuhluhur Cilacap ini terdapat beberapa kelompok Organisasi Tani, dimana mereka menghasilkan kopi berkualitas dengan berbagai branded.

Imam Hamidi Antassalam, Pegiat Literasi dan juga Anggota Banom NU (Nahdlatul Ulama) dari Lesbumi NU Majenang Cilacap yang merupakan petani kopi cilumping mengatakan. di Cilumping sudah ada homeindustry untuk mengolah biji-biji kopi robusta yang dipetik dari Perkebunan Kopi Cilumping.

“Penduduk Cilumping menanam bibit-bibit kopi dan melakukan perawatan rutin di lahan seluas 300 hektare.” Ucap Pria yang kerap disapa Gus Iha ini, Senin (10/2).

Menurutnya, jika tanaman kopi sedang berbunga, aroma dan harumnya bunga kopi robusta cilumping bisa tercium di kawasan tersebut jika orang melintasi wilayah itu.

Bersinarnya Kopi Cilumping Dayeuhluhur Bermula

Kisah bersinarnya kopi Cilumping tersebut bukannya dilalui dengan mudah, melainkan dengan proses.

Imam Hamidi menerangkan, ada pepatah yang mengatakan tentang selera dan rasa, bahwasanya “Rasa Tidak Akan Pernah Berbohong”.

“Bermula dari biji kopi yang digiling (diproduksi) yang kemudian dipasarkan di area lokal, hingga kemudian merambah ke luar kota. Cita rasa dari kopi Cilumping ini kemudian digemari dan mulai dilirik Eropa.” Kata Imam Hamidi.

Masih lanjutnya, berawal dari mewakili indonesia di kancah dunia yang digelar di Jerman pada tahun 2019 lalu.

“Saat itu di Hamburg, tengah menggelar pameran Coteca Expo, sedangkan Coteca ini adalah kependekan dari Coffee, Tea and Cocoa.” Jelasnya.

Cilacap Info
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS

Berita Terkait